PENGERTIAN
NPP (Nuchter Post Prandial)
Adalah serangkaian tindakan untuk proses
pemeriksaan gula darah klien dalam keadaan puasa dan 2 jam sesudah makan.
Kadar gula darah ini memberikan gambaran tentang kemampuan fungsi metabolism
tubuh.
Kadar glukosa tidak stabil, bervariasi sesudah
makan, maka kadar gula darah puasa dibutuhkan. Banyak faktor mempengaruhi
kadar gula darah, tetapi pemeriksaan kadar gula darah paling sering digunakan
untuk mendiagnosa dan manajeman klien dengan diabetes mellitus.
|
|
||||
Gula
Darah Puasa
Sekali kadar gula darah puasa meningkat, tidak
dipertimbangkan untuk diagnosa, tetapi harus diulang. Bila kedua kali kadar
gula darah puasa meningkat (> 126
mg/dL), ini menunjang diagnosa diabetes mellitus.
Gula
Darah 2 Jam PP
Pemasukan makanan meningkatkan kadar gula darah,
yang dapat menstimulasi pelepasan insulin. Kadar insulin memuncak paling
sedikit 1 jam sesudah makan dan akan normal kembali dalam 1,5 – 2 jam sesudah
makan. Dapat sedikit memanjang pada individu yang lebih tua.
Pemeriksaan gula darah 2 jam sesudah makan mengevaluasi apakah respon
insulin terhadap pemasukan karbohidrat masih adekuat atau tidak.
|
|
||||
TUJUAN PEMERIKSAAN
1. Gula
Darah Puasa :
a.
Untuk evaluasi
duiagnosa dan manajemen klien dengan dibetes mellitus.
b.
Untuk menjadi
data penunjang berbagai diagnosa medik.
c.
Untuk
mengevaluasi kedekuatan terapi.
2. Gula
Darah 2 Jam PP :
a. Untuk mengevaluasi apakah respons insulin pada
klien masih cukup adekuat terhadap pemasukan tinggi karbohidrat.
b. Sebagai data penunjang untuk diagnosa diabetes
mellitus.
c. Untuk mengevaluasi manajeman klien dengan diabetes
mellitus.
|
|||||
NO
|
TINDAKAN
|
BOBOT
|
NILAI
|
BOBOT
X
NILAI
|
KETERANGAN
|
I
|
PENGKAJIAN
|
2
|
|
|
|
1.
Mengkaji
program/instruksi medik tentang rencana pemeriksaan gula darah.
2.
Mengkaji
adanya tanda-tanda hipoglikemia / hiperglikemia.
3.
Mengkaji
pengetahuan klien prosedur dan tujuan pemeriksaan gula darah sewaktu.
4.
Mengkaji
obat-obat yang digunakan waktu makan dan makanan yang telah dimakan klien.
|
|||||
II
|
INTERVENSI
|
3
|
|
|
|
A. Persiapan
Alat :
1.
Formulir
pemeriksaan gula darah dan urine (tandai pada pemeriksaan gula darah dan
urine puasa dan gula darah dan urine 2 jam PP).
2.
Bila
menggunakan darah vena : Tabung kimia, spuit 2 cc, kapas alkohol, plester,
tourniquet, nierbeken / bengkok, handscoen bersih, dan perlak/pengalas.
3.
Bila
menggunakan darah perifer : Glukometer, jarum (blood lancet), kapas alkohol, handscoen bersih, nierbeken, dan
plester.
4.
Bokal
/ pot urine untuk pemeriksaan.
B. Persiapan
Klien :
1.
Menjelaskan
kepada klien sehari sebelumnya (± pukul 20.00) akan dilakukan pemeriksaan
kadar gula dalam darah dan urine untuk memastikan apakah klien menderita
diabetes mellitus.
2.
Menganjurkan
klien untuk puasa 6 – 7 jam (mulai ± pukul 24.00) sampai dengan pengambilan
sampekl urine dan darah di pagi hari. Klien diperbolehkan hanya minum air
putih saja (air yang tidak mengandung glukosa).
|
|||||
III
|
IMPLEMENTASI
|
3 |
|
|
|
1. Mencuci tangan.
2. Memakai handscoen bersih.
3. Megambil sampel darah dan urine sebanyak 2 kali,
yaitu : saat klien puasa (± pukul 06.00), dan 2 jam sesudah makan (± pukul
11.00).
4. Mencatat jumlah urine saat pengambilan sampel
urine.
5. Pengambilan sampel darah bila menggunakan darah
vena :
a.
Memilih vena yang
menjadi daerah punksi.
b.
Memasang
perlak/pengalas diabawah vena yang menjadi area punksi.
c. Melakukan pembendungan vena dengan menggunakan
trorniquet.
d.
Mendesinfeksi
area suntukan dengan menggunakan kapas alkohol.
e.
Mengambil darah
vena sebanyak 2 cc lalu bersama formulir pemeriksaan kirim specimen ke
laboratorium.
6. Bila menggunakan darah perifer :
a.
Membawa alat ke
dekat klien.
b.
Memilih jari yang
akan disuntik untuk pengambilan darah.
c.
Mendesinfeksi
area sunt8kan dengan kapas alcohol.
d.
Menyuntik jari
dengan menggunakan blood lancet
lalu teteskan darah secukupnya pada stick
glukometer.
e.
Baca dan catat
hasil.
7. Menutup luka suntikan dengan menggunakan kapas dan
plester.
8. Membereskan alat dan merapikan klien.
9. Melepaskan sarung tangan.
10.
Mencuci tangan.
|
|||||
IV
|
EVALUASI
|
1
|
|
|
|
1. Mengevaluasi respon serta toleransi klien sebelum,
selama, dan sesudah prosedur.
2. Mengevaluasi hasil pemeriksaan dan laporkan bila
hasil pemeriksaan abnormal.
|
|||||
V
|
DOKUMENTASI
|
1
|
|
|
|
1. Mencatat respon serta toleransi klien sebelum,
selama, dan sesudah prosedur.
2. Mencatat tanggal, waktu, hasil pemeriksaan, dan
jumlah produksi urin saat pengambilan sampel.
|
|||||
VI
|
SIKAP
|
|
|
|
|
1. Sistematis.
2. Hati-hati.
3. Berkomunikasi.
4. Mandiri.
5. Teliti.
6. Tanggap
terhadap respon klien.
7. Rapih.
8. Menjaga
privacy.
9. Sopan.
|
|||||
TOTAL
|
10
|
|
|
|
Minggu, 20 November 2011
(S.O.P) PEMERIKSAAN GULA DARAH NPP
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar